Studi Perbandingan Kinerja Ayam Broiler Pada Kandang Closed House Dan Opened House Pola Kemitraan Di Wilayah Jawa Timur

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kinerja ayam broiler yang dipelihara pada kandang tertutup (closed house) dan kandang terbuka (opened house) pola kemitraan di wilayah Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Stratified Random Sampling, yakni pengambilan sampel informasi dan 30 peternak. Variabel uji yang dilakukan adalah Index Performance, Feed Conversion Ratio (FCR), tingkat deplesi dan mortalitas, serta pertambahan bobot badan mingguan. Hasil uji T-test untuk berat DOC didapatkan (P>0,05) dengan rerata pada closed house 41,3 gram dan pada opened house 40,9 gram. Untuk kepadatan kandang didapatkan (P<0,05) dengan rerata pada closed house 14,1 ekor/m² dan pada opened house 8,6 ekor/m². Hasil t-test untuk variabel deplesi dan mortalitas adalah berbeda tidak nyata (P>0,05) dengan rerata deplesi pada kandang closed house 3,30% dan pada kandang opened house 3,67%, sedangkan rerata mortalitas pada kandang closed house 639,2 dan pada kandang opened house 220,1. T-test pada variabel feed conversion ratio adalah berbeda nyata (P<0,05) dengan rerata feed conversion ratio pada closed house 1,56 dan pada opened house 1,64. Untuk hasil t-test pada variabel pertambahan bobot badan mingguan adalah berbeda tidak nyata (P>0,05) dengan rerata pada closed house 48,09 gram per-minggu dan pada opened house 45 gram per-minggu Hasil uji t-test pada variabel index performance adalah berbeda nyata (P<0,05) dengan rerata index performance pada closed house 313,9 dan pada opened house 276,5. Dapat disimpulkan kinerja ayam broiler pada kandang closed house lebih baik daripada kandang opened house.