LYDIA, RIKA (2022) NEW MEDIA & CYBERPORN STUDI ETNOGRAFI VIRTUAL PRAKTEK CYBERPORN PADA MEDIA SOSIAL TIK TOK TAHUN 2022. Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogykarta.
abstrakterbaru.pdf
Download (209kB)
BAB I PENDAHULUAN skripsi_102301.pdf
Download (238kB)
Bagi Bagi revisi bab 4&5 Rika lydia.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (9MB) | Request a copy
Skripsi Rika.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB) | Request a copy
DAFTAR PUSTAK skripsi.pdf
Download (225kB)
story board (1)_114212.docx
Restricted to Repository staff only
Download (426kB) | Request a copy
Abstract
Tiktok merupakan aplikasi yang sedang banyak di unduh dan populer dikalangan masyarakat terutama pengguna aktif media sosial. Tidak sedikit masyarakat menggunakan media sosial tiktok untuk mengasah kreativitas atau hanya sekedar hiburan dikala bosen. Semenjak kehadiran aplikasi tiktok di tengah masyarakat banyak juga kejadian atau permasalahan yang timbul dari awal kemunculan sampai sekarang seperti penyebaran hoax, pembullyian dan lain sebagainya. Bahkan sekarang aplikasi tiktok sudah banyak di pergunakan untuk melakukan tindakan kejahatan salah satunya penyebaran dan pembuatan video yang mengandung unsur pornografi yang dilakukan pelaku dalam mencari keuntungan. Sehingga permasalahan tersebut menjadi pro kontrak bagi seluruh masyarakat. Dari permasalahan yang ada muncul istilah cyberporn atau kejahatan dunia maya dalam menyebarkan pornografi melalui situs internet.
Metode penelitian yang di gunakan yaitu metode deskriptif kualitatif yaitu menjelaskan semua situasi dari permasalahan yang terjadi sehingga mendapatkan hasil yang diinginkan dan cara pengumpulan data dari wawanacara online offline, observasi dan dokumen. Subjek pada penelitian ini 5 narasumber yang memahami dan mengetahui permasalahan pada praktek cyberporn di media sosil tiktok, serta objek nya yaitu seleb tiktok yang melakukan pelaku tindakan dalam praktek cyberporn di media sosial tiktok.
Dari hasil penelitian ini menjelaskan bahwa praktek cyberporn pada media sosial tiktok yang dilakukan pelaku dalam menfaatkan kehadiran media sosial untuk kepentingan pribadi menimbulkan pro kontrak. Penyebaran cyberporn pada dunia maya akan terus meningkat dan permasalahan akan terus sama, jika tidak ada tindakan secara tegas yang diberikan kepada pelaku. Seharusnya media sosial menjadi media yang berguna dan bermanfaat sampai generasi selanjutnya tetapi sudah banyak permasalahan dan konflik yang timbul setiap harinya di dunia maya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | media sosial, tiktok, cyberporn |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komunikasi > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Ilmu Komunikasi UMBY |
Date Deposited: | 17 Dec 2024 05:39 |
Last Modified: | 17 Dec 2024 05:39 |
URI: | http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/17772 |