PRODUKTIVITAS DOMBA EKOR TIPIS PADA DATARAN TINGGI DAN RENDAH DI KABUPATEN BANTUL

Domba ekor tipis merupakan ternak yang memiliki prospek lebih baik
dimasa yang akan datang, salah satunya karena dapat diterima oleh berbagai
lapisan masyarakat, agama, dan kepercayaan manapun di Indonesia. Penelitian ini
bertujuan mengetahui produktivitas ternak domba ekor tipis pada dataran tinggi
dan rendah di Kabupaten Bantul. Penelitian ini dilaksanakan 15-31 Oktober 2018.
Materi yang digunakan adalah peternak domba di 2 dataran yang berbeda (dataran
tingggi Kecamatan Dlingo, dan dataran rendah Kecamatan Sanden). Penelitian
dilakukan dengan metode suvey, observasi, wawancara terhadap semua peternak
dan pengambilan sample purpose random sampling. Data ditabulasi dan dirata -
rata kemudian dianalisis secara deskriptif dan uji Independent Sample t-Tes.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa rata - rata ADG 38,61 g/hari, pada
dataran tinggi dan 72,01 g/hari pada dataran rendah, umur pertama kawin 1,50
tahun pada dataran tinggi dan 1,13 tahun pada dataran rendah, jarak beranak pada
dataran tinggi 11,11 bulan dan 6,36 bulan pada dataran rendah, litter size 1,11
ekor pada dataran tinggi dan 2,82 ekor pada dataran rendah. Dalam pemenuhan
nutrisi, kandungan nutrisi pada pakan yang diberikan dataran tinggi kurang baik
dibandingkan dataran rendah. Dapat disimpulkan produktivitas domba ekor tipis
dataran rendah lebih bagus dibandingkan dengan dataran tinggi.