PENGARUH MEDIA SIMPAN DAN LAMA SIMPAN ENTRES TERHADAP KEBERHASILAN SAMBUNG PUCUK TANAMAN ALPUKAT

Sambung pucuk merupakan salah satu teknik penyambungan yang biasa
digunakan pada perbanyakan tanaman terutama tanaman alpukat. Kendala utama
pada pekerjaan ini adalah jarak antara tempat pembibitan untuk pengerjaan
sambungan (sumber batang bawah) dan pohon induk unggul (sumber batang atas
/entres). Tempat penyambungan dan pohon induk yang jauh serta banyaknya jumlah
tanaman yang akan disambungkan menyebabkan pekerjaan sulit diselesaikan dalam
waktu satu hari, Oleh karena itu entres/batang atas harus dikemas kembali dan
disimpan , karena tertundanya waktu penyambungan. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui pengaruh media simpan dan lama waktu penyimpanan batang atas/
entres terhadap keberhasilan sambung pucuk tanaman alpukat. Penelitian ini
menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial, yang terdiri dari dua faktor
yaitu media simpan dengan 3 taraf yaitu : media koran yang dibasahi; pelepah pisang;
dengan tanpa media dan lama penyimpanan yang terdiri dari 2 taraf yaitu : 2 hari; 4
hari + 1 kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media simpan dan lama
simpan entres tidak berpengaruh nyata terhadap semua variable pengamatan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan sambung pucuk alpukat relatif sama
baik menggunakan entres yang disimpan dengan media koran dan pelepah pisang
maupun yang tanpa disimpan atau langsung disambung. Penundaan penyambungan
entres sampai 4 hari masih dimungkinkan dan menghasilkan sambung pucuk sama
baik dengan yang disambung langsung