HUBUNGAN ANTARA KOPING DIADIK DENGAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA IBU YANG BEKERJA

Fenomena ibu yang bekerja bukanlah hal baru saat ini. Namun hal tersebut
memunculkan konflik peran yang dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis
pada ibu yang bekerja. Dengan memanfaatkan sumber daya pasangan untuk
melakukan koping diadik, kesejahteraan psikologis pada ibu yang bekerja dapat
meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara koping
diadik dengan kesejahteraan psikologis pada ibu yang bekerja. Hipotesis yang
diajukan pada penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara koping diadik
dengan kesejahteraan psikologis pada ibu yang bekerja. Penelitian ini
menggunakan rancangan kuantitatif korelasional. Subjek dalam penelitian ini
berjumlah 124 orang yang sesuai dengan kriteria. Metode pengumpulan data
menggunakan Skala Koping Diadik dan Skala Kesejahteraan Psikologis. Analisis
data menggunakan analisis korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis
data, menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara koping diadik
dengan kesejahteraan psikologis dengan nilai r = 0,408 dan p < 0,001, yang artinya
hipotesis diterima. Terdapat hubungan yang positif antara koping diadik dengan
kesejahteraan psikologis pada ibu yang bekerja. Semakin tinggi koping diadik,
maka semakin tinggi pula kesejahteraan psikologis. Dari hasil analisis, didapatkan
bahwa koping diadik memiliki kontribusi sebesar 16,7% terhadap variabel
kesejahteraan psikologis dan sisanya sebesar 83,3% dipengaruhi variabel lain.