HUBUNGAN ANTARA BELAS KASIH DIRI DENGAN KOMPETENSI EMOSI PADA REMAJA DI YOGYAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara belas kasih diri
(self-compassion) dan kompetensi emosi pada remaja di Yogyakarta. Hipotesis
yang diajukan adalah ada hubungan positif antara belas kasih diri (selfcompassion) terhadap kompetensi emosi pada remaja di Yogyakarta. Subjek
penelitian ini berjumlah 135 orang remaja akhir yang ada di Yogyakarta. Cara
pengambilan subjek dengan menggunakan metode convenience sampling.
Pengambilan data menggunakan skala perilaku Self-Compassion dan Skala
Personal Emotional Competence (PEC). Teknik Analisis Data yang digunakan
adalah korelasi product moment dari Karl Pearson. Berdasarkan hasil analisis data
diperoleh koefisien korelasi R sebesar 0,627 dengan p = 0,001 (p < 0,050). Hasil
tersebut menunjukkan terdapat hubungan yang positif antara belas kasih diri
dengan kompetensi emosi. Diterimanya hipotesis dalam penelitian ini
menunjukkan hasil koefisien determinasi ( ) yang diperoleh sebesar 0,393
menunjukkan bahwa variabel belas kasih diri memiliki kontribusi sebesar 39,9%
terhadap variabel kompetensi emosi.