DINAMIKA HARDINESS PADA GENERASI SANDWICH

Penelitian ini mengusut tentang pengorbanan dan tantangan yang dihadapi oleh
wanita sebagai generasi sandwich yaitu dalam menanggung beban merawat serta
memenuhi kebutuhan hidup anak dan orang tua lanjut usia. Fenomena ini dapat
menimbulkan dampak negatif baik fisik maupun psikologis. Wanita dalam peran
ini berusaha membentuk sebuah karakter kepribadian yang membuat dirinya kuat,
tangguh dan optimis atau yang dikenal sebagai hardiness, sebagai upaya
mencegah adanya dampak negatif. Dengan menggunakan pendekatan
fenomenologi dalam penelitian kualitatif, penelitian ini melibatkan empat
partisipan wanita generasi sandwich berusia 40-55 tahun yang bekerja. Data yang
dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan diverifikasi dengan
wawancara significant other untuk meningkatkan keabsahan data. Hasil penelitian
menunjukan dinamika pembentukan keribadian hardiness melibatkan pengalaman
hidup, penerimaan diri, dan dukungan social. Kesamaan karakteristik hardiness
antara partisipan memberikan wawasan tentang tantangan dan strategi adaptasi
dalam menjalani peran ganda ini. Wanita generasi sandwich aktif membentuk
ketahanan psikologis untuk mengatasi tekanan peran ganda sebagai penyedia dan
perawat. Penelitian ini menyoroti perlunya dukungan sosial dan penerimaan diri
sebagai strategi utama untuk mencegah dampak negatif pada wanita generasi
sandwich, memberikan pemahaman mendalam tentang kompleksitas peran
mereka.