EVALUASI PENGELOLAAN HAMA ULAT API PADA KELAPA SAWIT DI PT. TUNAS AGRO SUBUR KENCANA (TASK) 1 KALIMANTAN TENGAH

Sektor perkebunan merupakan salah satu sub-sektor yang penting untuk memenuhi kebutuhan manusia, baik makanan, pakaian, atau perumahan. Pada saat ini dan masa depan, penguasaan ilmu pertaian menjadi hal yang logis untuk dapat mewujudkan perkebunan menjadi sektor yang handal dan dapat diandalkan untuk pemenuhan kebutuhan manusia. PT. Tunas Agro Subur Kencana (TASK) 1 merupakan anak perusahaan dari Best Agro International Group, yang terletak di desa dari Cempaka Putih, Kecamatan Tualan, Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah. Dalam rangka untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas, PT. TASK 1 memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar tentang seluk-beluk perkebunan kelapa sawit dengan cara magang. Ulat pemakan daun kelapa sawit pada kondisi tertentu bisa menjadi hama utama di perkebunan kelapa sawit karena ulat ini dapat menyerang tanaman hampir semua waktu. Serangan ulat api telah menyebabkan banyak masalah tak berujung dengan terjadinya eksplosi yang menyebabkan defoliasi dan berdampak langsung terhadap penurunan produksi kelapa sawit. Tujuan dari magang ini adalah untuk mendapatkan gambaran kondisi umum perkebunan kelapa sawit dan bisa mengevaluasi pengelolaan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) khususnya pengelolaan hama ulat api pada tanaman kelapa sawit di PT. TASK 1. Metode yang digunakan adalah praktek langsung di lapangan, wawancara dan literatur studi. Diperoleh Hasil selama dua bulan pengamatan menunjukkan bahwa ada beberapa jenis hama ulat api yang menyerang dengan kategori rendah, yaitu Setora nitens 4,24 dan 4,38%, Thosea asigna 4.05 dan 3,81%, dan Darna trima 1.91 dan 1,58%. Selain itu, ada beberapa jenis lain hama yang ditemukan seperti tikus dan kumbang badak. Kesimpulanya adalah pengelolaan hama di PT. TASK 1 telah dilakukan dengan prinsip-prinsip Hama Terpadu Manajemen (IPM) yang didasarkan pada pemantauan dan ambang ekonomi.