PENGARUH MACAM MULSA ORGANIK DAN DOSIS PUPUK NITROGEN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL WORTEL DI DATARAN RENDAH

Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh macam mulsa
organik dan dosis pupuk nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil wortel di
dataran rendah, telah dilaksanakan di kebun percobaan Unversitas Mercu Buana
Yogyakarta unit 2 Gunung Bulu, di Desa Agromulyo, Kecamatan Sedayu,
Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dengan ketinggian 75 m dpl dan
jenis tanah vertisol. Percobaan berlangsung dari April sampai Juni 2015.
Penelitian ini disusun dalam rancangan acak kelompok lengkap terdiri dari dua
faktor dengan tiga ulangan. Faktor pertama macam mulsa organik yang terdiri dari
tanpa mulsa, jerami, sekam dan serbuk gergaji kayu. Faktor kedua adalah dosis
pupuk nitrogen yang terdiri dari empat aras yaitu 0 kg Urea/ha, 100 kg Urea/ha,
150 kg Urea/ha dan 250 kg Urea/ha. Hasil penelitian menunjukan, terdapat
interaksi pengaruh macam mulsa organik dan dosis pupuk nitrogen terhadap
beberapa variabel pertumbuhan dan hasil yaitu tinggi tanaman dan jumlah daun.
Pertumbuhan dan hasil yang tertinggi diperoleh pada kombinasi perlakuan mulsa
jerami dengan pupuk nitrogen (urea) dosis 250 kg/ha. Hasil panen wortel tertinggi
sebesar 8.14 ton/ha.