PERAN IBU RUMAH TANGGA DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN SUMBER KARBOHIDRAT DI KECAMATAN SEDAYU, KABUPATEN BANTUL, YOGYAKARTA

Sebagian besar masyarakat Indonesia memenuhi kebutuhan pangan
pokok sumber karbohidrat berasal dari beras. Oleh sebab itu diperlukan usaha
untuk meningkatkan diversifikasi pangan pokok. Penelitian ini bertujuan untuk
mengevaluasi peran ibu rumah tangga dalam mewujudkan ketahanan pangan.
Metode penarikan sampel adalah proporsive stratified random sampling. Jumlah
responden yang diambil yaitu 360 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan
wawancara dengan alat bantu kuisioner dan tabulasi data diolah menggunakan
microsoft excel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata konsumsi sumber
karbohidrat utama sebesar 356 gram/kapita/hari atau setara dengan 1.122
kalori/kapita/hari. Rata-rata konsumsi sumber karbohidrat lainnya sebesar 912
gram/kapita/minggu atau setara dengan 1.203 kalori/kapita/minggu. Faktor
utama yang paling mempengaruhi ibu rumah tangga dalam memilih beras untuk
dikonsumsi sebagai bahan pangan sumber karbohidrat utama adalah harga.
Jumlah ibu rumah tangga yang mempertimbangkan harga sebagai faktor utama
tersebut adalah sebanyak 85,28%. Ibu Rumah tangga lainnya (14,72%) menilai
kualitas sebagai faktor utama yang menjadi pertimbangan dalam memilih beras
untuk dikonsumsi. Faktor yang paling berpengaruh terhadap tingkat konsumsi
nasi adalah jumlah anggota keluarga dan umur