“KOMUNIKASI INTERPERSONAL PETUGAS SOSIAL DALAM MENANGANI ANAK BERMASALAH HUKUM DI PANTI SOSIAL MARSUDI PUTRA (PSMP) ANTASENA DI MAGELANG” (Periode 15 februari – 25 Maret 2016)

Ardila Prinkasari, Riska. 2016. “Efektivitas Komunikasi Interpersonal Petugas
Sosial Dalam Menangani Anak Bermasalah Hukum di Panti Sosial Marsudi
Putra (PSMP) ANTASENA Magelang”. Skripsi. Jurusan Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Komunikasi Dan Multimedia Universitas Mercu Buana
Yogyakarta.
Globalisasi memberikan banyak dampak bagi kehidupan manusia. Salah
satunya adalah perkembangan teknologi yang sangat pesat. Tidak dapat
dipungkiri, kondisi tersebut banyak memberikan pembaharuan di berbagai
bidang. Akan tetapi perkembangan teknologi tersebut juga memberikan
dampak buruk bagi sebagian masyarakat. Salah satu permasalahan serius yang
saat ini dihadapi pemerintah adalah meningkatnya kenakalan anak di bawah
umur yang meresahkan masyarakat. Dalam rangka mengatasi situasi ini,
pemerintah melalui Unit Pelayanan teknis Panti Sosial Marsudi Putra (PSMP)
Magelang membangun panti rehabilitasi bagi anak di bawah umur yang
bermasalah hukum atau yang dikatakan sebagai anak cacat secara sosial.
Mereka diberikan berbagai pelayanan dan bimbingan di Panti Sosial yang
bertempat di Salaman, Kabupaten Magelang ini. Oleh karena itu dalam hal ini
akan dibahas mengenai “Komunikasi Interpersonal Petugas Sosial Dalam
Menangani Anak Bermasalah Hukum di Panti Sosial Marsudi Putra (PSMP)
ANTASENA Magelang”. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui
bagaimana efektivitas komunikasi interpersonal petugas sosial dalam
menangani anak bermasalah hukum di PSMP Antasena Magelang Panti Sosial
yang memegang area sebagian besar Jawa Tengah dan Daerah Istimewa
Yogyakarta (DIY) tersebut Pendekatan penelitian mengenai “Efektivitas
Komunikasi Interpersonal Petugas Sosial Dalam Menangani Anak
Bermasalah Hukum di Panti Sosial Marsudi Putra (PSMP) Antasena di
Salaman Magelang” ini menggunakan metode penelitian kualitatif.
Pendekatan yang digunakan dalam analisis dan data penelitian adalah
pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi
dan wawancara yang mendalam. Penelitian dilaksanakan di PSMP
“ANTASENA” Magelang. Subyek penelitian berjumlah 4 orang, yaitu
pimpinan unit rehabilitasi sosial dan 3 petugas sosial. Hasil penelitian yang
diperoleh dalam penelitian ini yaitu dalam memberikan pelayanan dan
bimbingan oleh petugas sosial kepada anak rehabilitasi di PSMP
ANTASENA Magelang terdapat 4 bentuk komunikasi interpersonal seperti
(1) Berdialog dengan anak rehabilitasi (2) Saling bertukar pengalaman atau
sharing antara petugas sosial dengan anak rehabilitasi yang menghidupkan
suasana sehingga dapat menciptakan kenyamanan anak tersebut untuk lebih
banyak memberikan data (3) Petugas sosial melakukan wawancara terhadap
anak bermasalah hukum atau calon klien/ calon anak rehabilitasi untuk
mengumpulkan data sebelum memberikan pelayanan dan bimbingan (3)