Hubungan Antara Persepsi Lingkungan Kerja Fisik Dengan Burnout Pada Karyawan Produksi PT. Timur Raya Lestari

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap lingkungan kerja fisik dengan burnout karyawan PT Timur Raya Lestari. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara persepsi lingkungan kerja fisik dengan burnoout. Subjek penelitian adalah karyawan tetap bagian produksi yang telah bekerja minimal satu tahun. Pengambilan subjek menggunakan sampling purporsive dengan data yang dikumpulkan menggunakan Skala Burnout dan Skala Persepsi Lingkungan Kerja Fisik. Data dianalisis menggunakan korelasi product moment dengan program SPSS v.23. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh nilai korelasi sebesar -0.792 dengan p = 0.000 (p<0.005), sehinga hipotesis dapat diterima. Diterimanya hipotesis dalam penelitian ini menunjukkan koefisien determinasi (R²) sebesar 0.627, hal tersebut menunjukkan bahwa variabel persepsi lingkungan kerja fisik memberikan sumbangan efektif sebesar 62.7% terhadap variabel burnout dan sisanya 37.3% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini seperti faktor karakteristik individu, keterlibatan emosional dengan penerimaan pelayanan, beban kerja berlebihan, kurangnya kontrol kerja, penghargaan atas pekerjaan, kerusakan dalam komunitas, diperlakukan secara adil, dan nilai-nilai konflik.

Kata kunci : persepsi terhadap lingkungan kerja fisik, burnout