HUBUNGAN ANTARA NARSISTIK DENGAN PERILAKU SELFIE PADA REMAJA AKHIR

Maftuhah, Ihda Afwan (2020) HUBUNGAN ANTARA NARSISTIK DENGAN PERILAKU SELFIE PADA REMAJA AKHIR. Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (100kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1.pdf]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (124kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2.pdf] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (227kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3.pdf] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (201kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4.pdf] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (316kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5.pdf]
Preview
Text
BAB 5.pdf

Download (101kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (264kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (720kB) | Request a copy
[thumbnail of SKRIPSI_IHDA AFWAN.pdf] Text
SKRIPSI_IHDA AFWAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara narsistik dengan perilaku selfie pada remaja akhir. Hipotesis yang diajukan pada penelitian ini adalah ada hubungan positif antara narsistik dengan perilaku selfie. Subjek berjumlah 75 subjek. Metode pengumpulan data menggunakan Skala Narsistik dan Skala Perilaku Selfie. Penelitian ini menggunakan teknik analisis korelasi Product Moment dari Karl Pearson. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkanan bahwa terdapat hubungan yang positif antara narsistik dengan perilaku selfie pada remaja akhir diwilayah Yogyakarta. Diperoleh nilai koefisien korelasi (rxy) antara narsistik dengan perilaku selfie sebesar 0.413 (p < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara narsistik dengan perilaku selfie pada remaja akhir di wilayah Yogyakarta. Semakin tinggi narsistik maka cenderung semakin tinggi tingkat perilaku selfie yang dimiliki remaja akhir, sebaliknya semakin rendah narsistik maka cenderung semakin rendah tingkat perilaku selfie yang dimiliki remaja akhir. Besarnya koefisien determinasi (R²) yaitu 0.170, hal tersebut menunjukkan bahwa variabel narsistik memiliki kontribusi 17% terhadap perilaku selfie.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Lokasi Hardcopy: Perpustakaan Kampus 3
Uncontrolled Keywords: narsistik, perilaku selfie
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Psikologi UMBY
Date Deposited: 27 Dec 2021 02:07
Last Modified: 27 Dec 2021 02:07
URI: http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/9947

Actions (login required)

View Item
View Item