Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Harga Diri dengan Kecenderungan Nomophobia pada Mahasiswa. Hipotesis pada penelitian ini yaitu ada hubungan negatif antara Harga Diri dengan Kecenderungan Nomophobia pada Mahasiswa. Subjek dalam penelitian ini adalah Mahasiswa yang Berusia 18-21 tahun. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 117 Mahasiswa. Pengumpulan data dilakukan dengan Skala kecenderungan Nomophobia dan Skala Harga Diri. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis Pearson Correlation. Berdasarkan hasil penelitian, hipotesis diperoleh koefisien korelasi sebesar rxy = -0.225 dengan p = 0.007 (p < 0.010), yang berarti ada hubungan negatif yang signifikan antara Harga Diri dan Kecenderungan nomophobia pada mahasiswa. Diterimanya hipotesis dalam penelitian ini menunjukan koefesien determinasi (R²) yang memperoleh sumbangan efektif 0.051 atau 5,1% dari harga diri untuk kecenderungan Nomophobia dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lainnya, seperti: yaitu Ekstraversi, Neurotisme,usia,dan jenis kelamin