Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecukupan pakan
dengan perfoma reproduksi pada sapi perah nuliparous, primiparous dan
pluriparous. Penelitian dilakukan pada 22 Maret - 8 Mei 2021 di Unit
Pelaksanaan Teknis Dinas, Balai Pengembangan Bibit, Pakan Ternak dan
Diagnostik Kehewanan (UPTD BPBPTDK) Kaliurang, Yogyakarta. Bahan yang
digunakan meliputi Sapi perah 3 paritas (Nuliparous, Primiparous dan
Pluriparous), Kinerja reproduksi, data berat badan dan Pakan (Konsumsi kg/hari,
kandungan berat segar dan berat kering). Metode penelitian ini dilakukan secara
survey dan pengambilan sampel dilakukan secara acak sebanyak 30 sapi perah.
Variabel yang di ukur adalah Umur estrus pertama, Kawin pertama, Conception
Rate (CR), Service per Conception (S/C), Post partum Estrus (PPE), Post Partum
Mating (PPM), Calving Interval (CI). Pakanhijauan diberikan 45/kg/hari/ekor dan
Konsentrat 5kg/hari/ekor. Analisis yang digunakan adalah Analisis Korelasi
Regresi untuk mengetahui hubungan kecukupan pakan dengan masing-masing
perfoma reproduksi. Hasil penelitian hubungan kecukupan pakan terhadap
perfoma reproduksi dilihat dari nilai R pada masing-masing paritas secara
berturut-turut yaitu S/C 66%; 54%; 10%, Conception Rate 28%; 44%; 12%, Umur
Estrus pertama 70%; 0; 0, kawin pertama 19%; 0; 0, Post Partum Estrus 0; 24%;
67%, Calving Interval 0; 0; 69%, Post Partum Mating 0; 0; 20%. Disimpulkan
bahwa terdapat hubungan kecukupan pakan dengan perfoma reproduksi pada
masing-masing paritas (Nuliparous, Primiparous dan Pluriparous), Semakin tinggi
konsumsi pakan yang sesuai dengan kebutuhan berat badan maka akan semakin
tinggi pula perfomans reproduksinya..