Beragamnya tuntutan dan besarnya biaya yang dibutuhkan membuat individu dewasa memilih untuk kuliah sambil bekerja, kondisi tersebut menimbulkan adanya konflik peran dalam diri individu yang dapat berpengaruh pada kebermaknaan hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara regulasi diri dengan kebermaknaan hidup pada mahasiswa dewasa awal yang kuliah sambil bekerja. Subjek dalam penelitian ini adalah 86 dewasa awal yang menjalani kuliah sambil bekerja dengan jam kerja minimal 20 jam per minggu. Pengambilan subjek menggunakan metode simple random sampling. Pengumpulan data penelitian menggunakan dua skala, yaitu Skala Kebermaknaan Hidup dan Skala Regulasi Diri. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi Product Moment. Hasil uji korelasi menunjukkan koefisien korelasi (rxy) sebesar 0.657 dengan taraf signifikansi p=0.000 (p<0.01), hal tersebut berarti terdapat hubungan yang positif antara regulasi diri dengan kebermaknaan hidup pada dewasa awal yang kuliah sambil bekerja