Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan motivasi
kerja pada perawat rumah sakit X di Yogyakarta. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini
adalah terdapat hubungan positif antara harga diri dengan motivasi kerja pada perawat rumah sakit
X di Yogyakarta. Subjek penelitian ini adalah semua populasi perawat di rumah sakit X
Yogyakarta yang berjumlah 50 orang. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
sampling jenuh. Alat pengumpul data menggunakan Skala Likert. Hasil analisis dengan uji
korelasi product moment antara harga diri dengan motivasi kerja pada perawat rumah sakit X di
Yogyakarta menunjukkan nilai Pearson corelation sebesar rxy=0.806 (positif) dengan signifikansi
0.000 (p < 0.050). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara harga diri dengan
motivasi kerja pada perawat rumah sakit X di Yogyakarta. Semakin tinggi harga diri pada perawat
di rumah sakit X maka akan semakin tinggi pula motivasi kerja perawat rumah sakit X.
Sebaliknya, semakin rendah harga diri semakin rendah pula motivasi kerja perawat rumah sakit X.
Koefesien determinasi (r²) sebesar 0.649 artinya variabel harga diri dalam penelitian ini mampu
memberikan sumbangan sebesar 64.9% terhadap motivasi kerja pada perawat rumah sakit X.
Kata kunci: Motivasi kerja, harga diri