Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas kambing lokal
(Bligon) diwilayah pesisir pantai kecamatan Tepus kabupaten Gunung Kidul.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2015 sampai dengan bulan
Februari 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei
dengan purposive sampling. Data yang diperoleh dari hasil penelitian ditabulasi
dan dirata-rata kemudian dianalisis secara deskriptif. Dari hasil penelitian
diperoleh konsumsi pakan cempe jantan 0,353 ± 0,17 kg/ekor/hari dengan
konversi pakan 2,634; cempe betina 0,351 ± 0,13 kg/ekor/hari dengan konversi
pakan 3,134; kambing muda jantan 0,872 ± 0,11 kg/ekor/hari dengan konversi
pakan 9,276; kambing muda betina 0,789 ± 0,14 kg/ekor/hari dengan konversi
pakan 10,808; kambing jantan dewasa 1,250 ± 0,21 kg/ekor/hari dengan konversi
pakan 15,823; dan kambing betina dewasa 1,213 ± 0,20 kg/ekor/hari dengan
konversi pakan 21,66. Average Daily Gain (ADG) cempe jantan 0,134 ± 0,03kg;
cempe betina 0,112 ± 0,03 kg; kambing muda jantan 0,094 ± 0,01 kg; kambing
muda betina 0,073 ± 0,02 kg; kambing jantan dewasa 0,079 ± 0,02 kg; dan
kambing betina dewasa 0,056 ± 0,05 kg. Kinerja reproduksi meliputi umur
pertama kawin 7,22 ± 1,73 bulan ; service per conception (S/C) 1,65 ± 0,57 kali;
post partum matting (PPM) 76,52 ± 13,93 hari; kidding interval (KI) 8,37 ± 0,77
bulan; dan litter size (LS) 1,96 ± 0,21 ekor. Disimpulkan bahwa produktifitas
kambing Bligon di wilayah pesisir pantai kecamatan Tepus kabupaten Gunung
Kidul adal