Peranan teknologi dalam periode globalisasi saat ini kian berkembang salah satunya karena kehadiran smartphone yang sudah bukan menjadi hal aneh khususnya di kalangan mahasiswa. Apabila smartphone digunakan secara berlebihan akan menimbulkan dampak salah satunya berpotensi mengalami nomophobia. Salah satu faktor yang dapat menimbulkan nomophobia adalah harga diri karena dinilai dapat mempengaruhi perilaku individu termasuk dalam penggunaan smartphone. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan nomophobia pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Hipotesis yang diajukan yaitu terdapat hubungan negatif antara harga diri dengan nomophobia pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 124 responden dengan karakteristik mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta dan pengguna smartphone aktif. Pengambilan subjek menggunakan teknik purposive sampling dengan data yang dikumpulkan menggunakan skala harga diri dan skala nomophobia. Data dianalisis menggunakan korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis diperoleh koefisien korelasi (rxy) = -0,265 dengan p = 0,003. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara harga diri dengan nomophobia pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta sehingga hipotesis awal diterima. Nilai koefisien determinan (R²) pada penelitian ini adalah 0,070 yang bermakna bahwa harga diri memiliki kontribusi sebesar 7% terhadap nomophobia.