Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri
dengan kecenderungan narsistik pada remaja pengguna jejaring sosial.
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif
antara harga diri dengan kecenderungan narsistik pada remaja pengguna
jejaring sosial, subjek penelitian berjumlah 87 orang remaja yang memiliki
ciri-ciri berusia 15-21 tahun, pengguna jejaring sosial. Penentuan subjek
penelitian menggunakan metoode incidental. Pengumpulan data penelitian
menggunakan alat ukur berupa skala kecenderungan narsistik dan skala harga
diri. Metode analisis data yang digunakan adalah pearson correlation. Hasil
analisi data diperleh nilai r=-0,540 dengan taraf signifikansi (P < 0,01). Nilai
determinasi (R squared) sebesar 0,291 yang berarti harga diri memberi
sumbangan efektif sebesar 2,91% terhadap penurunan kecenderungan
narsistik pada remaja pengguna jejaring sosial.
Kata Kunci: Harga Diri, Kecenderungan Narsistik, Remaja Pengguna
Jejaring Sosial.