Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku mengambil risiko dengan intensi berwirausaha pada mahasiswa. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara perilaku mengambil risiko dengan intensi berwirausaha pada mahasiswa. Subjek penelitian adalah mahasiswa yang kuliah di Yogyakarta dengan usia minimal 18 tahun dan belum pernah berwirausaha. Subjek penelitian berjumlah 150 subjek. Pengambilan subjek menggunakan sampling purporsive dengan data yang dikumpulkan menggunakan Skala Intensi Berwirausaha dan Skala Perilaku Mengambil Risiko. Data dianalisis menggunakan korelasi product moment dengan program SPSS v.23. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh nilai korelasi sebesar 0.668 dengan p = 0.000 (p < 0.005). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara perilaku mengambil risiko dengan intensi berwirausaha. Diterimanya hipotesis dalam penelitian ini menunjukkan koefisien determinasi (R²) sebesar 0.446 yang berarti perilaku mengambil risiko memiliki kontribusi 44.6% terhadap intensi berwirausaha dan sisanya 55.4% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini seperti sikap berwirausaha, efikasi diri, kebutuhan pendapatan, harga diri, perasaan senang, peluang, lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, dan pendidikan.

Kata kunci : perilaku mengambil risiko, intensi berwirausaha