ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui gambaran komunikasi interpersonal
pada remaja yang mengalami ketergantungan anime. Metode dalam penelitian ini
adalah Metodologi Penelitian Kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi
kasus, dengan metode pengumpulan data wawancara dan observasi. Partisipan dalam
penelitian ini adalah 2 remaja laki-laki yang mengalami ketergantungan anime dan 4
orang informan. Hasil penelitian menunjukkan partisipan SY dan AH mengalami
permasalahan dalam komunikasi interpersonal yaitu tidak mau mengenalkan diri
terlebih dahulu kepada orang lain, individu yang tertutup, tidak percaya menceritakan
masalah pribadi kepada teman, tidak perhatian, tidak menjaga perasaan orang lain,
sulit untuk memberikan pertolongan, sulit untuk memberikan dukungan dan
penghargaan kepada orang lain, sulit untuk menerima perbedaan pendapat. Partisipan
SY dan AH mengakui pentingnya orang lain dan menempatkan diri setara dengan
orang lain hanya sebatas asumsi belaka.
Kata kunci: Komunikasi Interpersonal, Remaja, Ketergantungan Anime.