Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Strain Terhadap Performance Produksi Ayam Broiler Yang Dipelihara secara kemitraan di Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul. Variabel yang diamati meliputi: FI, PBB, FCR, Mortalitas dan IP. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 2 Desember 2018 sampai tanggal 10 Februari 2019. Metode yang digunakan metode survey. Data yang diperoleh dianalisis variansi dan dilanjutkan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test). FI pada strain A: 3,385 kg/ekor/periode, strain B: 3,453 kg/ekor/periode, strain C: 3,427 kg/ekor/periode, strain D: 3,487 kg/ekor/periode, strain E: 3,448 kg/ekor/periode, strain F: 3,458 kg/ekor/periode. PBB pada strain A: 15.613,36 kg, strain B: 10.101,50 kg, strain C: 6.797,05 kg, strain D: 8.308, kg, strain E: 6.412,71 kg, strain F: 8.924,75 kg. FCR pada strain A: 1,58, strain B: 1,84, strain C: 1,77, strain D: 1,86, strain E: 1,89, strain F: 1,81. Mortalitas pada strain A: 4,30, strain B: 5,40, strain C: 5,37, strain D: 6,10, strain E: 5,50, strain F: 6,35. IP pada strain A: 376,33, strain B: 268,76, strain C: 280,80, strain D: 260,84, strain E: 246,49, strain F: 279,29. Hasil analisis variansi menunjukkan perbedaan yang nyata pada FI, PBB, FCR, mortalitas dan IP. Hasil penelitian disimpulkan adanya pengaruh strain terhadap performance produksi ayam broiler yang dipelihara secara kemitraan di Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul dan yang terbaik adalah strain(jenis) ayam broiler MB.
Kata kunci : Kinerja Produksi, Strain, Ayam Broiler, Pajangan.