Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosioanl dengan kesejahteraan psikologis pada remaja penyandang tunanetra di Yogyakarta. Hipotesis yang diajukan pada penelitian ini adalah ada hubungan positif antara kecerdasan emosional dengan kesejahteraan psikologis pada remaja penyandang tunanetra di Yogyakarta. Subjek penelitian ini adalah remaja penyandang tunanetra. Pengumpulan data dilakukan dengan Skala kesejahteraan psikologis dengan Skala kecerdasan emosional. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis Pearson Correlation. Berdasarakan hasil penelitian diperoleh koefisien korelasi rxy = 0,676 dengan tararaf signifikan p = 0,000 (p<0,01) yang berarti ada hubungan positif antara kecerdasan emosional dengan kesejahteraan psikologis pada remaja tunanetra di Yogyakarta. Nilai koefisien determinasi (R Squared) sebesar 0,456 menunjukkan bahwa variabel kecerdasan emosional memiliki kontribusi sebesar 45,6% terhadap variabel kesejahteraan psikologis dan sisasnya 54,4% dipengaruhi oleh faktor lain, yaitu faktor usia, jenis kelamin, budaya dan pengalaman hidup.
Kata kunci: kecerdasan emosional, kesejahteraan psikologis, remaja tunanetra