Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecenderungan
narsistik dengan perilaku cyberbullying pada mahasiswa. Hipotesis yang diajukan dalam
penelitian ini adalah terdapat hubungan yang positif antara kecenderungan narsistik dengan
perilaku cyberbullying pada mahasiswa. Subjek penelitian berjumlah 228 mahasiswa yang
berusia 17 – 21 tahun. Pengumpulan data penelitian menggunakan alat ukur berupa Skala
Cyberbullying dan Skala Kecenderungan Narsistik. Metode analisis data yang digunakan
adalah Product Moment. Hasil analisis data diperoleh nilai korelasi sebesar r= 0.286 dan
p= 0.000 (p<0.001). Nilai koefisien determinasi (R squared) sebesar 0.082 yang berati
bahwa kecenderungan narsistik memberikan sumbangan sebesar 8,2% terhadap perilaku
cyberbullying pada mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang
positif antara kecenderungan narsistik dengan perilaku cyberbullying pada mahasiswa.