Remaja saat ini sangat berhubungan erat dengan internet dan media sosial,
dengan maraknya penggunaan perangkat mobile dan internet dapat memberikan
dampak psikologis negatif bagi remaja, salah satunya perilaku cyberbullying.
Faktor yang menyebabkan perilaku cyberbullying yaitu pola asuh permisif,
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara pola asuh
permisif dengan perilaku cyberbullying dilihat dari persepsi remaja. Dalam
penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan alat ukur berupa skala
psikologi yaitu: skala persepsi pola asuh permisif dan skala cyberbullying dengan
jumlah subjek 44 orang. Analisis data yang digunakan yaitu korelasi product
moment. Persepsi Pola Asuh Permisif memberikan sumbangan sebesar (15,2%)
terhadap perilaku cyberbullying, sedangan (54,7%) merupakan sumbangan faktor
lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Kesimpulan dari hasil penelitian
ini menunjukkan adanya hubungan positif antara Persepsi Pola Asuh Permisif
dengan Perilaku Cyberbullying pada Remaja