Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan tentang penyakit-penyakit organ reproduksi dengan perilaku personal hygiene pada remaja akhir. Hipotesis dalam penelitian ini adalah hubungan positif antara pengetahuan tentang penyakit-penyakit organ reproduksi dengan perilaku personal hygiene pada remaja akhir. Subyek penelitian adalah remaja akhir dari usia 18-21 tahun antara SMA, mahasiswa atau pekerja sebanyak 102 orang dari berbagai daerah. Pengambilan subyek menggunakan Purposive Sampling dengan data yang dikumpulkan menggunakan Skala Perilaku personal Hygiene dan Skala Pengetahuan tentang Penyakit-Penyakit Organ Reproduksi. Data dianalisis menggunakan korelasi Product Moment dengan SPSS v.20. Berdasarkan hasil analisis, diperolah nilai korelasi sebesar 0,443 dengan p = 0,000 (p<0,005). Hasil tersebut menunjukan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara pengetahuan tentang penyakit-penyakit organ reproduksi dengan perilaku personal hygiene. Diterimanya hipotesis dalam penelitian ini menunjukan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,197 yang berarti pengetahuan tentang penyakit-penyakit organ reproduksi memiliki kontribusi 19,7 % terhadap perilaku personal hygiene dan sisanya 80,3 % dipengaruhi oleh faktor lain seperti citra tubuh, praktik sosial, tingkat ekonomi, budaya dan kebiasaan seseorang.