HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DENGAN CLASSROOM INCIVILITY PADA MAHASISWA

Classroom incivility merupakan setiap tindakan atau perilaku yang
mengganggu lingkungan belajar yang harmonis dan kooperatif dalam ruang kelas.
Perilaku classroom incivility ini tidak menutup kemungkinan dilakukan juga oleh
mahasiswa di lingkungan kelasnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
hubungan antara kematangan emosi dengan classroom incivility pada mahasiswa.
Hipotesis penelitian ini adalah adanya hubungan negatif antara kematangan emosi
dengan perilaku classroom incivility pada mahasiswa. Penelitian ini dilakukan
pada 98 mahasiswa, yang berusia 18-25 tahun dan terdaftar aktif kuliah di
universitas. Alat ukur yang digunakan berupa skala classroom incivility dan skala
kematangan emosi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis product moment dari Pearson. Hasil koefisien kematangan emosi
dengan classroom incivility pada mahasiswa sebesar (rxy) = - 0.266 yang berarti
adanya hubungan negatif antara kematangan emosi dengan perilaku classroom
incivility pada mahasiswa. Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti
menyatakan bahwa hipotesis diterima. Variabel kematangan emosi dalam
penelitian ini memberikan sumbangan efektif sebesar 7,1% terhadap tingkat
classroom incivility pada mahasiswa, dan sisanya ditentukan oleh variabel lain
yang tidak diteliti dalam penelitian ini.