Teh hitam merupakan teh yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia karena ketersediaanya yang melimpah dan mudah dalam pengolahan.
Selain itu penambahan jahe juga dapat mempengaruhi warna seduhan teh hitam.
Tujuan dari peneltian ini adalah untuk menghasilkan minuman seduhan bubuk teh
hitam-jahe celup yang memiliki antioksidan tinggi dan disukai panelis.
Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan perlakuan
variasi ukuran 20, 40, 60 mesh dan variasi penambahan bubuk jahe dengan
konsentrasi 0%, 30%,40%, dan 50%. Analisis yang dilakukan adalah analisis
antioksidan, warna dan kesukaannya minuman seduhan teh-jahe. Data yang
diperoleh dilakukan analisa varian (ANOVA) dengan tingkat kepercayaan 95%.
Apabila beda nyata masingmasing perlakuan dilanjutkan dengan uji Duncan
Multiple Range Test (DMRT).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi ukuran serbuk dan proporsi
penambahan jahe berpengaruh nyata terhadap antioksidan, warna dan tingkat
kesukaan minuman seduhan teh hitam. Berdasarkan tingkat kesukaan dan
antioksidan perlakuan terbaik adalah dengan ukuran 40 mesh dan proporsi 30%
seduhan teh hitam-jahe celup tersebut memiliki fenol 0,04%, antioksidan 67,46%
(RSA) dan tingkat kesukaan 3,64%.